Instalasi internet pada workstation

 INSTALASI INTERNET PADA WORKSTATION




Dalam membahas jaringan selalu ada tiga komponen yang penting yang perlu dimengerti yaitu :




1. Host atau node




2. Link




3. Perangkat Lunak (Software)




Host atau Node




Host atau node adalah system komputer yang berfungsi sebagai sumber atau penerima dari data yang dikirimkan.




Link




Link adalah media komunikasi yang menghubungkan antara node yang satu dengan node yang lain.




Perangkat Lunak




Perangkat lunak adalah program yang mengatur dan mengelola jaringan secara keseluruhan. Program ini terdapat baik di sistem komputer sebagai sumber data maupun di sistem komputer sebagai penerima data.




Komponen-komponen Dasar LAN




Beberapa komponen dasr yang biasanya membentuk suatu LAN adalah sebagai berikut :




1. Workstation




2. Server




3. Client




4. Link (Hubungan)




5. Transceiver




6. Network Interface Card (Network Controller)




7. Software Network




1 Workstation




Karena LAN terutama dikembangkan di sunia PC maka banyak istilah yang berhubungan dengan PC. Sistem komputer tersebut dapat merupakan sistem kmputer yang paling sederhana yaitu PC atau dapat juga suatu sistem komputer yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.




User juga melaksanakan program aplikasi pada workstation.




2 Server




Sesuai dengan namanya ini adalah hardware atau perangkat keras yang berfungsi untuk melayani jaringan dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut. Software yang mengelola jaringan berjalan pada server. Bergantung pada jenis pelayanan yang dikehendaki maka dikenal antara lain disk server, file server, yaitu disk storage digunakan secara bersama oleh beberapa workstation. Server dapat berupa sistem komputer yang khusus dibuat untuk keperluan tersebut, sehingga ia tidak dapat digunakan sebagai workstation, karena baik secara hardware maupun software ia berfungsi mengelola jaringan.




3 Client




Sebuah workstation umumnya berfungsi sebagai client dari suatu server, karena memang workstation akan menggunakan fasilitas yang diberikan oleh suatu server. Jadi server yang melayani, sedangkan client yang dilayani.Baik server maupun client dalam jaringan dikenal sebagai node.




4 Link (Hubungan)




Workstation dan server tidak dapat berfungsii apabila peralatan tersebut secara fisik tidak saling dihubungkan. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai media transmisi yang umumnya berupa kabel.Disamping itu terdapat peralatan pelengkap yang pada dasarnya berguna untuk memperpanjang jarak capai hubungan jaringan tersebut seperti misalnya repeater, bridge, gateway, dan sebagainya.




5 Transceiver




Perangkat keras yang menghubungkan workstation atau sistem komputer dengan media transmisi misalnya kabel koaksial (coaxial cable) pada LAN Ethernet. Jadi workstation tidak langsung dihubungkan tetapi melalui transceiver dan kabel transceiver (maksimum 50 meter) ke coaxial cable tersebut.Perlu diperhatikan bahwa untuk Ethernet diperlukan terminator pada ke dua ujung kabel agar sinyal yang melalui kabel tersebut berjalan dengan baik.




6 Network Interface Card (Network Controller)




Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan ataupun dengan transceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk menangani network protocol yang berhubungan dengan hardware. Rangkaian ini disebut Network Interface Card atau Network Controller. Network Controller ini berbeda-beda untuk setiap jenis LAN, tetapi memang ada controller yang rangkaiannya dirancang sedemikian rupa sehingga dapat digunakan untuk lebih dari satu jenis LAN.




7 Software Network




Software ini sangat penting dan mutlak, karena tanpa software maka jaringan tersebut tidak akan berfungsi sehingga workstation dan server tidak dapat bekerja sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan sistem komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain. Bagus tidaknya suatu LAN sangat ditentukan oleh bagus tidaknya software yang mengelola jaringan tersebut.




Jenis LAN dapat dilihat dari beberapa hal :




Media Transmisi




Metode Transmisi




Topologi




Metode Akses








Media Transmisi




Jenis media yang paling banyak digunakan untuk suatu local area network adalah sebagai berikut :




1. Twisted Pair




2. Kabel Koaksial (Coaxial Cable)




3. Kabel Serat Optik (Fiber Optic Cable)




Metode Transmisi




Jenis jaringan juga dapat dibedakan berdasarkan




metode trnsmisi yang digunakan dalam pengiriman yakni




Baseband




Broadband




Jenis jaringan juga dapat dibedakan atas bagaimana system atau node yang satu




dihubungkan dengan sitem atau node yang lain atau berdasarkan topolginya, yakni :




1. Bus




2. Ring




3. Star




4. Tree




Topologi Bus




Pada Topologi Bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat di mana seluruh workstation dan server dihubungkan.




Karakteristik Topologi Bus








-Merupakan 1 kabel yang ke-2 ujungnya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node-node.




-Umum digunakan karena sederhana dalam instalasi.




-Signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collision.




-Problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti.




Topologi Token Ring 




Tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada topologi Bus, karena hanya satu node yang dapat mengirimkan data pada suatu saat.




Topologi Star 




Topologi Star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau HUB.




Karakteristik Topologi Star :




-Setiap node berkomunikasi langsung dengan central node, traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi.




-Mudah dikembangkan, karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke central node




-Dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya digunakan kabel UTP.




Keunggulan Topologi Star :




Bahwa dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap workstation ke server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan.




Jika suatu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu




Kelemahan Topologi Star :




Kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan dengan topologi lainnya.




Keuntungan Topologi Star :




-Paling fleksibel,




-Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain,




-Kontrol terpusat,




-Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/ kerusakan pengelolaan jaringan.




Kerugian Topologi Star :




-Boros kabel




-Perlu penanganan khusus,




-Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis.




Topologi Tree




Topologi Tree dibangun oleh Bus network yang dihubungkan secara bersama-sama. Karena Topologi Tree terdiri dari topologi bus yang dihubungkan secara bersama, maka topologi tree memiliki karakteristik yang sama dengan topologi bus.




Metode Akses




Yang dimaksud dengan metode akses atau metode pengambilan data oleh system dari jaringan adalah bagaimana atau cara system menggunakan jaringan secara bersama.




1. CSMA / CD




2. Token Passing




• Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection (CSMA/CD), setiap perangkat akan mendengarkan trafik saluran data, jika terjadi gap maka perangkat akan melakukan transmisi data.




• Control Token, bentuk polling terdistribusi, sebuah token akan lewat station satu per satu sebagai sinyal kepada station untuk mentransmisi data.




Metode Perencanaan LAN Yaitu:




-Seorang administrator network yang bertanggung jawab terhadap jaringan.




-Pengalokasian IP address dengan subnetting.




-Peta letak komputer dari LAN dan topologi yang hendak kita gunakan.






-Persiapan fisik yang meliputi perkabelan dan peralatan lainnya.Pengertian IP




IP adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai 4 kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik, Contoh : 193.160.5.1.




Ada 3 macam type IP Address, yaitu :




–IP Address kelas A à Untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar.




–IP Address kelas B à Untuk jaringan berukuran sedang dan besar.




–IP Address kelas C à Untuk jaringan berukuran kecil-LAN.




Langkah-langkahnya Untuk membuat sebuah jaringan komputer kecil (LAN)




ada beberapa peralatan dan bahan yang kita butuhkan seperti :




* Tang Cramping




* Lan Tester




* Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) / Coaxial (jarang digunakan)




* Connector RJ45 / connector kabel coaxial




* switch-hub




* min 2 buah PC (Personal Computer) beserta LAN Card atau NIC (Network Interface Card)




Lalu kita tentukan susunan kabel UTP yang akan kita gunakan sesuai dengan fungsinya. untuk memudahkan dalam menghapal susunan kabel, kita bisa gunakan salah satu cara yaitu STRAIGHT -> OBHC kalau CROSS -> HBOC.STRAIGHT -> OBHC




O -> putih orange – orange




B -> putih hijau – biru




H -> putih biru – hijau




C -> putih coklat – coklat




CROSS -> HBOC




H -> putih hijau – hijau




B -> putih orange – biru




O -> putih biru – orange




C -> putih coklat – coklat




kemudian silahkan setiap ujungnya diujicoba menggunakan lan tester. kalau lampu menyala sesuai yang diharapkan, maka anda telah berhasil dalam proses cramping. silahkan dipasang pada lan card PC anda.




untuk mengatur IP maka yang kita pikirkan adalah berapa no group IP yang digunakan pada LAN anda. biasanya untuk jaringan lokal menggunakan group IP 172.17.X.X, 192.168.X.X 202.168.X.X atau 10.10.X.X. untuk jaringan lokal, minimal yang diatur adalah :




IP address : 192.168.1.2 (misal)




Subnet mask : 255.255.255.0 (misal)




untuk default gateway dapat anda isi jika anda hendak menghubungkan jaringan lokal anda dengan jaringan luar (baik jaringan lokal lainnya atau internet). untuk DNS server akan anda isi jika anda terhubung dengan internet. DNS server ini tergantung dengan aturan yang ditetapkan oleh provider, Telkom Speedy, dll.




Sumber : http://kabel-an.blogspot.com/2018/05/menerapkan-instalasi-koneksi-internet.html?

Komentar